Kerajinan

Dari Sampah Menjadi Karya, Bu Sulastri Tunjukkan Cara Sederhana Menjaga Lingkungan

Oleh Khoirur Rais Negara

Dipublikasikan pada 15 Juli 2025

Gambar utama untuk Dari Sampah Menjadi Karya, Bu Sulastri Tunjukkan Cara Sederhana Menjaga Lingkungan

UMKM Sumberejo- Di tengah suasana pedesaan yang tenang di daerah Teguh Ketonggo, terdapat sebuah usaha kecil yang menginspirasi banyak orang. UMKM Anyaman Kain Bu Sulastri adalah sebuah inisiatif kreatif yang lahir dari keinginan sederhana untuk mengurangi sampah plastik dan mengisi waktu luang dengan hal yang bermanfaat.

Bu Sulastri memulai usahanya sebelum pandemi. Awalnya ia hanya mencoba-coba membuat kerajinan tangan dari bungkus kopi bekas setelah mendapat dorongan dari teman-temannya. Usaha ini kemudian berkembang menjadi sebuah kegiatan produktif yang tidak hanya menghasilkan barang-barang unik, tetapi juga berkontribusi dalam upaya pengurangan limbah plastik.

Semua proses produksi dilakukan secara manual. Mulai dari memotong bungkus kopi, membersihkan, hingga menganyamnya dilakukan dengan tangan sendiri oleh Bu Sulastri. Ia mengandalkan bahan baku dari lingkungan sekitar dengan meminta bungkus bekas dari warung-warung dan dibantu oleh para tetangga. Dengan keterampilan otodidak yang ia pelajari sendiri dan dengan dukungan suami tercinta, Bu Sulastri berhasil menciptakan berbagai produk menarik.

Gambar di dalam artikel

Produk-produk kerajinannya pun beragam ukurannya, sehingga harga jualnya disesuaikan berdasarkan besar kecilnya barang. Untuk pemasarannya, Bu Sulastri aktif mengikuti pameran-pameran UMKM dan memanfaatkan promosi dari mulut ke mulut. Meski awalnya banyak yang belum mengetahui bahwa bungkus kopi bisa dijadikan kerajinan, kini usahanya mulai dikenal luas dan menarik perhatian banyak orang.

Bu Sulastri memiliki impian untuk memiliki galeri kecil yang bisa menampung hasil kerajinannya. Ia juga ingin memberdayakan ibu-ibu di sekitar tempat tinggalnya agar bisa ikut terlibat. Harapannya adalah agar semakin banyak orang yang sadar akan pentingnya mengurangi sampah dan bisa mendapat penghasilan tambahan dari kegiatan kreatif ini.

Gambar di dalam artikel

Meskipun ia mengaku sebagai pribadi yang pemalu, Bu Sulastri menyampaikan pesan khusus kepada generasi muda. Ia mendorong anak-anak muda untuk tidak malu memulai sesuatu dari hal kecil dan memanfaatkan apa yang ada di sekitar mereka. Menurutnya, kreativitas dan konsistensi adalah kunci utama agar hasil yang baik bisa didapatkan.

Dalam perjalanan usahanya, Bu Sulastri juga pernah mendapatkan masukan dari tokoh masyarakat saat mengikuti pameran. Salah satu momen berkesan adalah ketika ia bertemu dengan Ibu Putri Hemas di pameran UMKM di Unasari. Ia berharap ke depannya bisa mendapatkan dukungan lebih lanjut terutama dalam hal pemasaran, pelatihan produk, dan pengetahuan tentang penjualan online agar usahanya semakin berkembang.

Gambar di dalam artikel

UMKM Anyaman Kain Bu Sulastri adalah contoh nyata bahwa kreativitas, kepedulian lingkungan, dan semangat pantang menyerah bisa menjadi kekuatan besar untuk menciptakan perubahan. Dari limbah menjadi karya seni, dari hobi menjadi sumber penghidupan.